Kabar terbaru datang dari Riau terkait kasus pembakaran mobil polisi di Depok beberapa waktu lalu. Salah satu buron anggota ormas GRIB Jaya yang terlibat dalam aksi anarkis tersebut akhirnya berhasil tertangkap oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polda Riau. Penangkapan ini menandai berakhirnya pelarian salah satu pelaku utama yang sempat menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO).

Pria berinisial S alias MS, yang merupakan anggota GRIB Jaya ranting Harjamukti, Depok, ditangkap di wilayah Kabupaten Siak, Riau. Pelaku diduga kuat terlibat dalam aksi pembakaran mobil polisi saat terjadi kericuhan terkait penangkapan ketua ormas GRIB Jaya beberapa waktu lalu. Setelah kejadian, pelaku melarikan diri ke Riau untuk menghindari kejaran aparat kepolisian.

Penangkapan buron ini merupakan hasil kerja keras tim gabungan yang melakukan penyelidikan intensif dan melacak keberadaan pelaku hingga ke wilayah Riau. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa pelaku saat ini sedang dalam perjalanan kembali ke Jakarta untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Dalam keterangannya, Kombes Pol Ade Ary menjelaskan bahwa peran S alias MS dalam insiden pembakaran mobil polisi tersebut adalah turut serta melakukan perusakan dan melawan petugas kepolisian yang sedang menjalankan tugas. Bahkan, pelaku juga diduga melakukan pemukulan terhadap salah satu anggota kepolisian.

Penangkapan satu buron ini menambah daftar tersangka yang berhasil diamankan pihak kepolisian dalam kasus pembakaran mobil polisi GRIB Jaya. Sebelumnya, beberapa anggota ormas tersebut juga telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Namun, pihak kepolisian masih terus melakukan pengejaran terhadap beberapa pelaku lain yang masih buron.

Kasus pembakaran mobil polisi ini sempat menjadi perhatian publik dan menimbulkan kecaman dari berbagai pihak. Tindakan anarkis tersebut dianggap sebagai bentuk pelanggaran hukum yang tidak dapat ditoleransi. Dengan tertangkapnya salah satu buron, diharapkan proses hukum dapat berjalan lancar dan para pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai dengan hukum yang berlaku.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !